www.mjumani.net - Sekolah adalah salah satu tempat yang paling berperan dalam membentuk seseorang, tak terkecuali jenjang pendidikan menengah pertama sebagai salah satu jenjang studi yang harus dilalui sebelum melanjutkan pendidikan ketingkat menengah atas atau peguruan tinggi dan akhirnya benar-benar terjun kemasyarakat. Walaupun tidak menjamin akan selalu meninggalkan kenangan-kenangan yang menyenangkan, tapi semua tentu sepakat proses ini pasti telah meninggalkan kepingan memori bagi siapa saja yang telah melewatinya.
Sebagai salah satu alumni SMPN 2 Alalak, keberhasilan admin masih terbilang rata-rata yakni hanya menjadi penerima tongkat estafet para guru sebagai tenaga pendidik. Walaupun pada priode itu tidak dapat dikatakan wah, satu hal yang pasti 3 tahun di sekolah ini adalah pijakan yang sangat berarti yang akhir mampu membawa admin kepada kondisi saat ini.
Seiring waktu, banyak moment berkesan tentu akan terkikis oleh waktu dan hanya menyisakan garis besar kenangan yang akan kita ingat. Mereka yang memiliki banyak kenangan baik dan tak terlupakan akan berusaha mengembalikan ingatan-ingatan ini salah satunya dengan menghadiri kegiatan pertemuan kembali atau yang dikenal dengan reuni.
Baru tau ternyata beberapa rekan satu grup hobi ternyata sama-sama alumni sekolah yang sama |
Reuni mungkin hanya sekedar aktivitas sepele bagi kebanyak orang dalam lingkup kerja atau dunia pertemanan. Namun dalam hal reuni sekolah, ini merupakan sedikit bakti dan ucapan terimakasih alumnus kepada guru-guru yang telah membentuk dan mengarahkan karakter-karakter mereka hingga akhirnya menemukan jalan hidup masing-masing. Nilai ini bahkan tak terukur bagi beberapa pribadi yang benar-benar merasakan berkah ilmu yang didapatnya. Seorang anak pinggiran yang akhirnya menjadi anggota dewan, anak penjual kayu bakar yang akhirnya menjadi tenaga pengajar, anak desa yang sukses menjadi tentara, atau putra petani yang akhirnya menjadi polisi adalah beberapa contoh kecilnya.
Tentu saja masih banyak alumnus dengan berbagai kemajemukan profesi dan pekerjaan juga merasakan hal yang sama dan yang paling penting guru-guru hebat ini benar-benar telah sukses mendidik karakter mereka yang jauh dari "kacang lupa kulitnya". Kendati telah mendapatkan kesuksesan dan bahkan kekuasaan, di depan para guru, mereka tetaplah murid yang akan selalu memberi rasa hormat dan ingat atas jasa-jasa mereka.
Acara reuni akbar SMPN 2 Alalak di kemas sederhana tetapi dapat terlihat para alumnus sangat puas dapat bertemu dengan pahlawan-pahlawan tanpa tanda jasa mereka. Hadirnya mereka meski menyadari hanya sebagian kecil dari rekan seangkatan yang hadir jelas menjadi bukti, bahwa bertemu dengan sosok orang tua kedua adalah motivasi utama selain dapat bersilaturahim kembali dengan rekan-rekan seangkatan maupun lintas angkatan karena yang hadir kali ini adalah alumnus angkatan 1996-2021.
Berartinya acara ini tidak hanya bagi para alumnus, sebagian besar guru yang kini sudah dipercaya memimpin sekolah masing-masing dan juga hadir bukti bahwa merekapun tidak menganggap sepele momen ini. Tentunya selain bisa menyapa dan melihat wajah-wajah siswa-siswa yang pernah didiknya dapat bertemu dengan rekan-rekan sejawat yang pernah mengabdi bersama pasti menjadi momen yang langka ditengah kesibukan masing-masing terutama bagi yang bertugas diluar daerah.
Semua keluarga besar SMPN 2 Alalak tentu harus mengucapkan terimakasih kepada panitia yang kali ini di ketuai oleh Muhran dan Sekretaris Maimunah karena telah bersedia mempersiapkan acara ini dengan baik. Hal yang sama untuk Bpk Widodi, M.Pd yang juga mensupport penuh acara ini beserta segenap guru-guru dan siswa-siswi yang terlibat.
Semoga reuni akbar ini membawa semangat dan motivasi bagi admin khususnya untuk berjuang dan memberikan yang terbaik dengan harapan dapat turut melahirkan dan mencetak generasi-generasi hebat seperti yang telah bapak-ibu guru lakukan terhadap kami. Aamiin.